Archive for 2013-12-08

Instalasi Database (PostgreSQL dan PostGIS) PART I

Instalasi Database (PostgreSQL dan PostGIS)


PostgreSQL

PostgresSQL adalah sebuah Object-Relational Database Management System (ORDBMS) yang dapat digunakan pada banyak sistem operasi seperti Linux, FreeBSD, Solaris, Microsoft Windows dan Mac OS X. PostgreSQL dikembangkan oleh PostgreSQL Global Development Group yang bersifat gratis serta merupakan perangkat lunak open source.

Berikut adalah tahap untuk proses installasi PostgreSQL :
1.    Jalankan installer dari PostgreSQL.
2.    Setelah installer dari PostgreSQL dijalankan, maka akan muncul tampilan seperti berikut :
3.    Pilih Next, berikut akan tampil pemilihan directory penyimpanan. Tidak usah diubah, lalu Next.
4.      Akan muncul directory penyimpanan lagi untuk data, lalu Next.
5.   Akan muncul jendela untuk meminta password untuk postgres. Isi dan ingat password tersebut.
6.    Next, dan setelah konfirmasi password untuk postgres, akan muncul jendela untuk pengisian port. Port tidak usah diganti, biarkan saja seperti yang sudah ada.
7.  Lalu pilih Next. Sesudah penentuan port, berikutnya akan ada pemilihan database cluster. Biarkan saja dengan value : Default Local dan pilih Next.
8.      Postgre siap untuk di install.
9.  Proses installasi akan terjadi dan tunggu beberapa saat selama proses intalasi terjadi pada perangkat.
10.   Setelah selesai proses meginstall, abaikan saja, lalu tutup jendela instalasi.
Saturday, December 14, 2013
Posted by Unknown

Algoritma - Pop

"Pop" bukan "Ayam Pop" (-__-")

Yah, kali ini saya mau membahas cara pop pada algoritma antrian dan tumpukan sebelumnya. Pop itu berguna untuk menghapus nilai yang ada pada array. Pada dasarnya, pop pada antrian dan pop pada tumpukan itu sama karena sama-sama menghapus nilai pada indeks pertama. 

Pada antrian aturannya adalah "First In First Out" yang berarti nilai yang masuk duluan ke antrian seharusnya yang duluan keluar dari antrian. (Walau terkadang di Indonesia jarang yang ngerti budaya antri #Kecewa). Pada tumpukan aturannya adalah "First In Last Out" yang berarti nilai yang masuk duluan akan terakhir keluar. Contohnya saja pada tumpukan piring, kita akan mengambil piring paling atas jika diasumsikan piringnya berjenis sama, dan sama-sama bersih. 

Pada kedua kasus tersebut, bagian pop memiliki peran yang sama yaitu sama-sama menghapus indeks pertama. Jika belum mengerti mengenai antrian dan tumpukan, silahkan baca postingan ini dan ini. Pada konsep pop ini, saya menggunakan metode perulangan dengan menggeser indeks agar menimpa indek sebelumnya. Dapat dituliskan seperti berikut.
Asumsi:
na=jumlah data dalam array;
i=0;
//pop
while (i < na)
{
   a[i] = a[i+1];
   i++;
na = na -1
Pada perulangan "while (i < na)" saya melakukan statement "a[i] = a[i+1];" sehingga indeks saat ini akan ditimpa oleh nilai indeks berikutnya. Statement setelah perulangan berakhir menunjukkan bahwa indeks telah bergeser hingga indeks terakhir dan itu juga berarti bahwa nilai awal telah hilang karena ditimpa sehingga seharusnya jumlah nilai dalam array harus dikurangi satu. Untuk mendefinisikan bahwa nilai "na" telah berkurang satu, maka dibuatkan statement "na = na -1;"

Saya rasa cukup sekian penjelasan mengenai algoritma Pop. Kalau ada salah kata saya mohon maaf. :D

Ingat, ini bukan postingan tentang Ayam POP 
Friday, December 13, 2013
Posted by Just Nanda...

Posting Link Artikel Otomatis ke Jejaring Sosial dengan JetPack

Bukan rahasia lagi bahwa jejaring sosial adalah tempat pertama yang dikunjungi seseorang ketika menghidupkan komputer dan tersambung ke internet. Jejaring sosial bahkan menjadi tempat pertama yang dituju ketika seseorang sedang atau baru saja mengalami sesuatu seperti sedang galau, baru saja putus cinta, baru saja ribut dengan pacar atau bahkan kehilangan dompet sekalipun. Fenomena ini dimanfaatkan oleh sebagian blogger untuk menjaring lebih banyak pengunjung dengan cara membagikan postingan blog ke jejaring sosial. Tapi sebagian blogger mengaku tidak sempat membagikan link postingan, sehingga tidak dapat memanfaatkan peluang yang ada. Jika Anda salah satu dari mereka yang menghadapi masalah yang sama, sebaiknya gunakan plugin Jetpack dan manfaatkan fitur submit otomatis postingan blog ke jejaring sosial, bagaimana caranya? Kita akan coba ulas lebih lanjut.
Langkah pertama tentu Anda harus meng-instal plugin Jetpack, buka dashboard blog Anda dan arahkah kursor ke menu tab Plugins dan klik Add New.
Add New
Pada halaman direktori plugin, klik menu link Popular dan temukan plugin bernama Jetpack by WordPress.com lalu klik Install Now dan klik OK untuk konfirmasi.
Install
Tunggu proses instalasi selesai kemudia klik Activate Plugins untuk mengaktifkan plugin yang baru saja Anda Install, Setelah itu Anda akan dapat menemukan menu baru bernama Jetpack, jangan lupa melakukan integrasi plugin Jetpack ke akun WordPress.com Anda. Selanjutnya temukan menu Publicize lalu klik tombol Configure.
Configure
Pada halaman pengaturan Publicize Anda akan menemukan beberapa ikon jejaring sosial seperti Facebook, Twitter, Linkedln, Tumblr dan Yahoo. Kita akan coba satu di antara jejaring sosial tersebut, klik menu link Add New Twitter Connection tepat di sebelah ikon Twitter.
Twitter Connection
Klik tombol Authorize App, silahkan login dahulu apabila diminta. Tunggu hingga proses integrasi selesai. Klik tombol OK jika ada konfirmasi di layar komputer.
Proses
Sekarang blog Anda telah terintegrasi dengan jejaring sosial Twitter, Anda dapat melihat ID twitter Anda di halaman Publicize.
Id Twitter
Lakukan hal yang sama pada jejaring sosial lain, kita coba facebook. Klik menu link Add New Facebook Connection > Ke Aplikasi > Izinkan.  

FacebookMeminta Izin
Sekarang blog Anda pun telah terhubung ke akun jejaring sosial Facebook.
Facebook
Sekarang dan selanjutnya apabila Anda melakukan posting maka link postingan blog tersebut Akan dipost ke Twitter dan Facebook Anda secara otomatis. Tambahkan jejaring sosial lain yang tersedia di halaman Publicize seperti Linkedin, Tumblr dan Yahoo, pastikan terlebih dahulu bahwa Anda memiliki akun di jejaring sosial tersebut.

Penutup

Membagikan postingan blog ke jejaring sosial merupakan metode yang cukup efektif untuk menjaring pengunjung atau dapat juga meningkatkan penjualan. Beberapa blogger bahkan lebih kreatif dengan membuat beberapa akun jejaring sosial sehingga dapat mendongkrak lalu lintas pengunjung blog ke level yang lebih tinggi.

sumber : http://bisakomputer.com/posting-link-artikel-otomatis-ke-jejaring-sosial-dengan-jetpack/
Thursday, December 12, 2013
Posted by Unknown

Algoritma - Tumpukan(Stack)

Tumpukan Everywhere...

Ini lanjutan dari postingan mengenai algoritma pada postingan ini. Jadi yang akan kita bahas kali ini adalah Algoritma tumpukan, kalo dicontohin, itu kayak ketika kita lagi cuci piring, jadi ntar piring yang pertama kali dicuci bakalan terletak pada posisi terbawah.


Misalkan contohnya seperti ini:
Kita mencuci piring nomor 6.

Kita mencuci piring nomor 4.
Kita mencuci piring nomor 7.
Kita mencuci piring nomor 1.
Kita mencuci piring nomor 8.
Kita mencuci piring nomor 9.
Kita mencuci piring nomor 2.

Maka urutan piring tersebut adalah seperti gambar berikut...
Ilustrasi Tumpukan

Seperti diatas kira-kira. Terus bagaimana sih algoritma nya? *Sekali lagi saya jelaskan kalo saya gak bisa nulis algoritmik dengan benar. Jadi mohon maaf ya :D

Kira-kira algoritma tumpukan itu kayak gini. 

a[100];
na;
x = Nilai baru;
//insert
j = na;
while (j > 0)
{
  a[j] = a[j-1];
  j--;
}
a[0] = x;
na = na +1;
Perulangan "while (j > 0)" berguna untuk menelusuri indeks dari akhir hingga awal, kemudian masing-masing indeks kita geser kebawah karena stack masuk dalam indeks pertama. kemudian statement "a[0] = x;" bertujuan untuk mendefinisikan nilai ke array a pada indeks awal. Statement "na = na +1;" bertujuan untuk menambahkan jumlah elemen dari array.

Cukup sekian penjelasan mengenai algoritma tumpukan, lebih dan kurang mohon maaf. Kalo ada yang ingin ditanyakan, silahkan tanyakan dikomentar :D

Ref Gambar.
Posted by Just Nanda...

Protocol pada Application Layer

Application layer adalah lapisan yang menyediakan interface antara aplikasi yang digunakan untuk berkomunikasi dan jaringan yang mendasarinya. Protocol Application Layer digunakan untuk pertukaran data antara program yang berjalan pada source dan host tujuan. Dengan kata lain, application layer berfungsi sebagai antarmuka dengan aplikasi dengan fungsionalitas jaringan, mengatur bagaimana aplikasi dapat mengakses jaringan, dan keudian membuat pesan-pesan kesalahan.
PROTOKOL-PROTOKOL DI APPLICATION LAYER
1.      DNS (Domain Name System) Protocol
DNS adalah distribute database system yang digunakan untuk pencarian nama komputer (name resolution) di jaringan yang mengunakan TCP/IP. DNS biasa digunakan pada aplikasi yang terhubung ke Internet dimana DNS membantu memetakan host name sebuah komputer ke IP address. Selain digunakan di Internet, DNS juga dapat di implementasikan ke private network atau intranet dimana DNS memiliki keunggulan seperti: mudah, konsisten, dan simple.
DNS adalah nama domain untuk alamat resolusi jaringan. DNS didistribusikan menggunakan satu set server untuk menyelesaikan nama-nama yang terkait dengan alamat nomor.
            Port                             :           UDP Port 53 atau TCP Port 53
            Contoh Layanan         :           web browser, e-mail
www.cisco.com dengan alamat numerik 198.133.219.25
2.      FTP (File Transfer Protocol)
FTP adalah sebuah protokol Internet yang merupakan standar untuk pentransferan berkas (file) komputer antar mesin-mesin dalam sebuah internetwork.      FTP berfungsi untuk melakukan pengunduhan (download) dan penggugahan (upload) berkas-berkas komputer antara klien FTP dan server FTP. Perintah-perintah FTP dapat digunakan untuk mengubah direktori, mengubah modus transfer antara biner dan ASCII, menggugah berkas komputer ke server FTP, serta mengunduh berkas dari server FTP.
Port     :          TCP port 20 dan 21

3.      DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol)
DHCP adalah protokol yang berbasis arsitektur client/server yang dipakai untuk memudahkan pengalokasian alamat IP dalam suatu jaringan. DHCP bersifat stand-alone, sehingga jika dalam sebuah jaringan terdapat beberapa DHCP server, basis data alamat IP dalam sebuah DHCP Server tidak akan direplikasi ke DHCP server lainnya, artinya DHCP tersebut berbenturan, karena potokol IP tidak mengizinkan 2 host memiliki IP yang sama. DHCP berfungsi :
·         Jika DHCP dipasang di jaringan lokal, maka semua komputer yang tersambung di jaringan akan mendapatkan alamat IP secara otomatis dari server DHCP. 
·         Memberikan framework untuk disampaikan kepada client yang berisikan informasi tentang konfigurasi jaringan.
Port     :          Port UDP 67 untuk komunikasi dari klien ke server
                        Port UDP 68 dari server ke klien.

4.      HTTP (Hypertext Transfer Protocol )
HTTP adalah protokol yang dipergunakan untuk mentransfer dokumen dalam World Wide Web web browser, yang berfungsi untuk menjawab antara client dan server, dan membuat hubungan TCP/IP ke port tertentu di host yang jauh. Sebuah server HTTP yang mendengarkan di port tersebut menunggu client mengirim kode permintaan (request).
Port HTTP       :          80

5.      HTTPS
HTTPS adalah versi aman dari HTTP, protokol komunikasi dari World Wide Web. HTTPS menyandikan data sesi menggunakan protokol SSL (Secure Socket layer) atau protokol TLS (Transport Layer Security).
HTTPS melakukan enkripsi informasi antara browser dengan web server yang menerima informasi, dan memberikan perlindungan yang memadai dari serangan eavesdroppers (penguping), dan man in the middle attacks.
Port HTTPS    :           443

6.      Telnet
Telnet adalah program yang memungkinkan komputer kita menjadi terminal dari komputer lain di INTERNET. Telnet memungkinkan kita untuk masuk (log in) sebagai pemakai komputer jarak jauh dan menjalankan program komputer layanan yang ada dikomputer tersebut. Telnet memiliki fungsi untuk mengakses komputer (host/server) dari jauh/Remote login.
Fasilitas Telnet memungkinkan seseorang menghubungkan dan memakai komputer dari jarak jauh lewat fasilitas telnet ini akan menjadikan Komputer kamu seperti sebuah terminal yang mengakses komputer secara langsung. Telnet yang berada pada terminal dapat berhubungan dengan komputer lain melalui internet. Pengguna terminal dapat mengakses dan bekerja pada komputer yang terhubung dengan telnet.
            Port     :           Port 23
7.      Simple Mail Transfer Protocol (SMTP)
SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) merupakan salah satu protokol yang umum digunakan untuk pengiriman surat elektronik (e-mail) di Internet. SMTP berfungsi untuk mengirimkan pesan-pesan e-mail dari e-mail klien ke e-mail server, mengirimkan e-mail kepada lokal account, dan menyiarkan ulang e-mail antara server-server SMTP.
Pada dasarnya email yang dikirim oleh SMTP server
akan ditampung sementara oleh komputer server untuk dikirim ke komputer server tujuan. Komputer server pengirim dan komputer server penerima berinteraksi pada port 25 untuk melakukan pengiriman email.
Port                             :           TCP port 25
Contoh Layanan         :           E-Mail
8.      POP3 (Post Office Protocol version 3)       
POP3 (Post Office Protocol version 3) sesuai dengan namanya merupakan protokol yang digunakan untuk pengelolaan mail.
POP3 berfungsi untuk mengambil surat elektronik (email) dari server email. Hal yang terjadi pada POP3 server sebenarnya sangatlah sederhana, yaitu hanya mengumpulkan email yang masuk saja, dan mengirimkannya melewati port 110 ke komputer client jika client meminta email-email tersebut. Untuk melihat maupun mengambil email dengan menggunakan POP3 maupun web based email, diperlukan username dan password agar tidak sembarang orang dapat melihat email tersebut.
Port                             :           TCP  port 110
Contoh Layanan         :           E-Mail
9.      IMAP (Internet Message Access Protocol)
           IMAP (Internet Message Access Protocol) adalah protokol standar untuk mengakses/mengambil e-mail dari server. Lebih kompleks daripada POP3. IMAP berfungsi untuk memilih pesan e-mail yang akan di ambil, membuat folder di server, mencari pesan e-mail tertentu, menghapus pesan e-mail yang ada.
Port                             :           143
Contoh Layanan         :           E-Mail
10.  Simple Network Management Protocol (SNMP)
SNMP adalah protokol yang dapat digunakan untuk melakukan manajemen jaringan. SNMP memungkinkan kita untuk mengelola node jaringan seperti server, workstation, router, bridge, dan hub dari host sentral. SNMP dapat dipakai untuk mengonfigurasi device yang jauh, memantau unjuk kerja jaringan, mendeteksi kesalahan jaringan atau akses yang tidak cocok, dan mengaudit pemakaian jaringan.
Port      :         UDP 161 dan 162      
11.   Network File System (NFS)
NFS umumnya menggunakan protokol Remote Procedure Call (RPC) yang berjalan di atas UDP dan membuka port UDP dengan port number 2049 untuk komunikasi antara client dan server di dalam jaringan. Client NFS selanjutnya akan mengimpor sistem berkas remote dari server NFS, sementara server NFS mengekspor sistem berkas lokal kepada client. Mesin-mesin yang menjalankan perangkat lunak NFS client dapat saling berhubungan dengan perangkat lunak NFS server untuk melakukan perintah operasi tertentu dengan menggunakan request RPC. Adapun operasi-operasi yang didukung oleh NFS adalah sebagai berikut:
·         Mencari berkas di dalam direktori.
·         Membaca kumpulan direktori.
·         Memanipulasi link dan direktori.
·         Mengakses atribut berkas.
·         Membaca dan menulis berkas.
Perlu diketahui bahwa server NFS bersifat stateless , yang artinya setiap request harus mengandung argumen yang penuh dan jelas sebab server NFS tidak menyimpan sejarah informasi request . Data yang dimodifikasi harus di commit ke server sebelum hasilnya di kembalikan ke client . NFS protokol tidak menyediakan mekanisme concurrency-control.
            Port     :           UDP 2049
12.  RPC (Remote Procedure Call)
RPC adalah suatu protokol yang menyediakan suatu mekanisme komunikasi antar proses yang mengijinkan suatu program untuk berjalan pada suatu komputer tanpa terasa adanya eksekusi kode sistem yang jauh (remote system).RPC digunakan untuk membangun aplikasi klienserver yang terdistribusi.Didasarkan pada memperluas konsep konvensional dari suatu prosedur dimana nantinya dapat dipanggil dimana pemanggil tidak harus mempunyai alamat sama dengan lokasi prosedur dipanggil.RPC mengasumsi keberadaan TCP atau UDP untuk membawa pesan data dalam komunikasi suatu program.Protokol RPC dibangun diatas protokol eXternal Data Representation (XDR) yg merupkn standar representasi data dlm komunikasi remote.Protokol RPC mengijinkan pengguna untuk bekerja dengan prosedur remote sebagaimana bekerja dengan prosedur lokal.
            Port     :           UDP 111
13.  TFTP (Trivial File Transfer Protocol)
TFTP (Trivial File Transfer Protocol) adalah protokol sederhana untuk mentransfer file. Protokol ini telah di implementasikan dalam User Datagram Protocol (UDP) yang digunakan untuk melakukan booting komputer seperti halnya router jaringan komputer yang tidak memiliki perangkat penyimpanan data. Protokol ini kini masih digunakan untuk mentransfer berkas-berkas kecil antar host di dalam sebuah jaringan, seperti halnya ketika terminal jarak jauh thin client lainnya melakukan proses booting dari sebuah host jaringan atau server.
            Port       :         UDP 69
14.  Gopher
Gopher Merupakan layanan berbasis teks yang dikembangkan di University of Minnesota. Layanan gopher ini sekarang sudah tergantikan  oleh layanan WWW yang yang mampu menampilkan aspek grafis, tidak hanya teks. Internet menyediakan banyak informasi yang dapat diakses penggunanya lewat sistem menu. Seorang pengguna INTERNET dihadapkan pada sebuah menu yang bercabang-cabang. Untuk menuju ke informasi atau data yang dituju, seorang pengguna menyeleksi pilihan-pilihan yang disediakan hingga masuk ke topik yang diinginkan. Fasilitas demikian disebut Gopher.        
            Port     :           70
15.  SSH (Sucure Shell)   
SSH adalah protocol jaringan yang memungkinkan pertukaran data secara aman antara dua komputer. SSH dapat digunakan untuk mengendalikan komputer dari jarak jauh mengirim file, membuat Tunnel yang terrenkripsi dan lain-lain. Protocol ini mempunyai kelebihan disbanding protocol yang sejenis seperti Telnet, FTP, Danrsh, karena SSH memiliki system Otentikasi,Otorisasi, dan ekripsinya sendiri. Dengan begitu keamanan sebuah sesi komunikasi melalui bantuan SSH ini menjadi lebih terjamin. SSH memang lebih aman dibandingkan dengan protocol sejenis, tetapi protocol SSH tatap rentan terhadap beberapa jenis serangan tertentu. Pada umumnya serangan ini ditunjukan pada SSH versi pertama (SSH-1) yang memang memiliki tingkat keamanan yang lebih lemah daripada SSH versi kedua (SSH-2). Untuk meningkatkan keamanan pada protocol SSH dapat dilakukan dengan cara menggunakan kartu Kriptografi untuk autentifkasi.Telnet (Telecommunication network) adalah sebuah protokol jaringan yang digunakan di koneksi Internet atau Local Area Network.
            Port     :           TCP port 22 dan UDP port 22           
16.  NNTP (Network News Transport Protocol)
NNTP (Network News Transport Protocol) yaitu Protokol yang digunakan untuk mengakses atau transfer artikel yang diposkan di Usenet news. Program pembaca news (news reader) menggunakan protokol ini untuk mengakses news atau dengan membaca langsung ke direktori dimana artikel berada. Akses ke server news ini dapat juga dilakukan dengan menggunakan beberapa Web browser (seperti Netscape Communicator dan Microsoft Internet Explorer) dengan menggunakan URL: news:nama.dari.newsgroup.
            Port                             :           TCP port 119
            Contoh Layanan         :           User’s Network
17.  SSL (Secure Socket Layer) 
SSL (Secure Socket Layer) adalah arguably internet yang paling banyak digunakan untuk enkripsi. Ditambah lagi, SSL sigunakan tidak hanya keamanan koneksi web, tetapi untuk berbagai aplikasi yang memerlukan enkripsi jaringan end-to-end. Secure Sockets Layer (SSL) merupakan sistem yang digunakan untuk mengenkripsi  pengiriman informasi pada internet, sehingga data dapat dikirim dengan aman. Protokol SSL mengatur keamanan dan integritas menggunakan enkripsi, autentikasi, dan kode autentikasi pesan. SSL protocol menyedian privasi komunikasi di internet. SSL tidak mendukung fileencryption, access-control, atau proteksi virus, jadi SSL tidak dapat membantu mengatur data sensitif setelah dan sebelum pengiriman yang aman.
Protokol SSL terdiri dari dua sub-protokol: SSL record protocol dan SSL handshake protocol. SSL record protocol mendefinisikan format yang digunakan untuk mentransmisikan data. Sedangkan SSL handshake protocol melibatkan SSL record protocol untuk menukarkan serangkaian pesan antara SSL enabled server dan SSL enable client ketika keduanya pertama kali melakukan koneksi SSL. Pertukaran pesan tersebut digunakan untuk memfasilitasi tindakan sebagai berikut:
·         Autentikasi dari server ke klien
·         Mengizinkan klien dan server untuk memilih algoritma kriptografi atau sandi, yang            mendukung komunikasi keduanya.
·         Autentikasi dari klien ke server.        
·         Menggunakan teknik enkripsi public key untuk membuka data yang dienkripsi      
·         Membuat enkripsi koneksi SSL
Port     :           443
18.  MIME (Multipurpose Internet Mail Exension)
MIME adalah protocol yang digunakan untuk mengirim file binary dalam bentuk teks.
            Port     : 25
19.  Serial Line Internet Protocol (SLIP)          
SLIP adalah sebuah protokol yang memungkinkan pemindahan data IP melalui saluran telepon. Alat bantu lainnya dalam SLIP adalah PPP yang mendeteksi kesalahan dan konfigurasi. Sistem ini memerlukan satu komputer server sebagai penampungnya, dan secara perlahan-lahan akan digantikan oleh standar PPP yang memiliki kecepatan proses lebih tinggi.
            Port     : com1, com2, dan alin-lain

20.  Point-to-Point Protocol (PPP)
Point-to-Point Protocol (sering disingkat menjadi PPP) adalah sebuah protokol enkapsulasi paket jaringan yang banyak digunakan pada wide area network (WAN). Protokol ini merupakan standar industri yang berjalan pada lapisan data-link dan dikembangkan pada awal tahun 1990-an sebagai respons terhadap masalah-masalah yang terjadi pada protokol Serial Line Internet Protocol (SLIP), yang hanya mendukung pengalamatan IP statis kepada para kliennya. Dibandingkan dengan pendahulunya (SLIP), PPP jauh lebih baik, mengingat kerja protokol ini lebih cepat, menawarkan koreksi kesalahan, dan negosiasi sesi secara dinamis tanpa adanya intervensi dari pengguna. Selain itu, protokol ini juga mendukung banyak protokol-protokol jaringan secara simultan. PPP didefinisikan pada RFC 1661 dan RFC 1662.     
            Port     : 1855
21.   Internet Control Message Protocol (ICMP)         
ICMP adalah salah satu protokol inti dari keluarga. ICMP berbeda tujuan dengan TCP dan UDP dalam hal ICMP tidak digunakan secara langsung oleh aplikasi jaringan milik pengguna. salah satu pengecualian adalah aplikasi ping yang mengirim pesan ICMP Echo Request (dan menerima Echo Reply) untuk menentukan apakah komputer tujuan dapat dijangkau dan berapa lama paket yang dikirimkan dibalas oleh komputer tujuan. protokol internet. ICMP utamanya digunakan oleh sistem operasi komputer jaringan untuk mengirim pesan kesalahan yang menyatakan, sebagai contoh, bahwa komputer tujuan tidak bisa dijangkau.
            Port     : 137, 138
22.  LDAP
LDAP (Lightweight Directory Access Protocol) adalah protokol perangkat lunak untuk memungkinkan semua orang mencari resource organisasi, perorangan dan lainnya, seperti file atau printer di dalam jaringan baik di internet atau intranet. Protokol LDAP membentuk sebuah direktori yang berisi hirarki pohon yang memiliki cabang, mulai dari negara (countries), organisasi, departemen sampai dengan perorangan. Dengan menggunakan LDAP, seseorang dapat mencari informasi mengenai orang lain tanpa mengetahui lokasi orang yang akan dicari itu.
            Port     : 389



sumber :
http://joistipruata.blogspot.com/2012/12/jenis-jenis-port-yg-di-gunakan-dlm.html
Wednesday, December 11, 2013
Posted by Unknown

- Copyright © 2013 Laboratorium Pemrograman dan Basis Data -Metrominimalist- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -