Laboratorium Pemrograman dan Basis Data

Fungsi Main()               : berisi perintah / statement yang akan dilakukan computer

Deklarasi Variabel        : Memberitahukan kepada computer variable apa saja yang akan dipakai. Syntax : TypeVariabel NamaVariabel;

Perintah / Statement     : digunakan untuk memerintahkan computer melakukan tugas tertentu

Keyword                       : memungkinkan kita untuk memakai file yang tersedia dalam file library. Syntax : using NamaFileLibrary;

Komentar                      : untuk memberikan catatan pada program

Kurung Kurawal         : untuk menadakan awal dan akhir sekelompok statement.

_^9d Irzavika^_

 

Pernahkah kamu mendengar chromebook , baiklah, sebelum menjelaskan apa yang sebenarnya sedang terjadi dengan chromebook , saya akan jelaskan sedikit tentang choromebook,  chromebook itu merupakan sebuah personal computer yang berjalan dengan sistem operasi Google Chrome.

 

Berikut merupakan pertanyaan dan jawaban seputar chromebook, agar lebih jelas..

Jadi, Google membuat laptop baru ?

Tidak juga, Samsung dan acer telah membuat laptop baru yang disebut dengan Chromebook yang berjalan pada Sistem Operasi Google Chrome, chromebook akan dijual di Amazon.com dan best vuy

Chrome OS ? Jadi, bukan windows atau Mac ?

Bukan windows atau mac, chrome os adalh suatu sistem operasi baru.

Bagaimana Chrome OS bekerja, apakah itu secara umum berbeda dari sistem operasi umum yang lain ?

Chrome OS sebenarnya sangat berbeda, secara basic merupakan sebuah browser dan tidak lebih dari browser. Semua aktifitas terjadi di dalam browser, tidak ada “desktop”, dan tidak ada hard drive yang digunakan. Ini sungguh tidak masuk akal bagi saya, hal ini cukup radikal , coba berfikir seperti ini: jika kamu menggunakan web tidak hanya utnuk browsing tetapi juga untuk email, menggunakan pengolah kata , foto, dan transaksi perbankan , maka apakah kamu benar-benar membutuhkan semua hal ekstra yang telah dimiliki OS seperti Windows dan Mac?

Apa yang terjadi ketika saya mengaktifkan Chromebook? Dan apa yang terjadi setelah itu?

Ketika kamu menghidupkan Chromebook,  itu akan sangat cepat ( lebih cepat dari OS biasa) masuk ke login screen. Darisana kamu dpat memasukkan username dan password dari akun google. Jika kamu tidak memiliki akun google , kamu bisa login sebagai tamu. Setelah kamu melakukannya, kamu akan melihat sebuah browser, browsernya milik google yaitu chrome browser.

Jadi kemana semua file ku berada ?

Jadi, Chromebooks tidak memiliki slot untuk kartu memori opsional, dan file manager dasar untuk mengakses data yang disimpan di sana, tapi  hanya ada hard drive Chromebook untuk OS, bukan untuk menyimpan file.

Tetapi tidak ada program lain ?

Tidak juga, ada aplikasi Chrome. misalnya, ada Google Docs Chrome Web, tetapi tidak sangat berbeda dari sekedar mengakses situs Google Docs. Ada juga permainan seperti Chrome Apps, sehingga kamu dapat bermain Angry Birds atau Missile Command, tapi jangan berharap bisa mendapatkan pengalaman bermain berat seperti Call of Duty.

Jadi apakah semuanya diasumsikan saya harus memiliki koneksi internet ?

Iya, Chromebook akan dijual dengan Wi-Fi saja, atau dengan Wi-Fi dan wireless-data dari Verizon

Tunggu, jadi jika saya dalam situasi dimana saya tidak memiliki koneksi internet,apakah chromebook tak berguna?

Tidak juga, beberapa aplikasi Chrome masih dapat berjalan meskipun kita sedang offline. Google mengatakan bahwa Google Docs dan Gmail akan bisa dibuka juga dalam kedadaaan offline. Tetapi jangan salah, tanpa koneksi internet yang baik , chromebook cukup lambat

Itu sepertinya menjadi kelemahan yang cukup signifikan

itu busa jadi, namun masih ada kelebihan dari model ini. Layaknya seperti sistem basis cloud yang lain , data kamu tidak akan terikat dalam satu mesin, kamu bisa mengaksesnya dari computer lain yang sedang online. Chromebook mu akan update secara otomatis dan akan selalu mendapatkan OS dengan versi up to date. Chromebook lebih cepat dalam start up daripada computer biasa dan apabila chromebook mu rusak atau hilang, data kamu masih tetap aman , karena data kita tidak pernah tersimpan di mesin chromebook kita sendiri, tetapi disimpan oleh Google pada sebuah server disuatu tempat.

Iya, tetapi tunggu, tanpa koneksi internet berarti kita berada dalam lingkungan computer yang terganggu

Tepat sekali, itu yang menjadikan berkemungkinan besar orang masih berfikir-fikir dalam membeli chromebook

Dan mengenai fileku, saya sebenarnya tidak pernah memiliki nya, benar ? apakah Cloud yang memilikinya?

Iya

Haruskah aku mencemaskannya ?

Tidak juga,  tetapi beberapa orang mungkin tidak suka jika data mereka dikelola oleh orang lain.

Terangkan saya mengenai hardwarenya

Awalnya, aka nada dua chromebook, Acer akan memiliki layar  11,6 inci, berat 2.95 pounds dan dipasrkan mulai dari harga $349 untuk model Wi-Fi saja (harga 3G belum diumumkan) . Samsung Chromebook series 5 memiliki layar 12,1 inci, dengan berat 3,26 Pound dan memiliki harga $429 untuk Wi-Fi saja dan $449 untuk Wi-Fi dan 3G model.

Itu bagus sepertinya, Tapi biarkan aku memahami sesuatu: Chromebooks akan memiliki harga antara $ 350 dan $ 500, kan?

Iya

Apakah mereka memiliki hard drive?

Ya. Memiliki kapasitas 160-320 gigabyte.

Apakah itu berat?

Tidak juga. Beratnya  antara 2,4 dan 3,1 pound.

Apakah itu memiliki layar sangat kecil?

Umumnya memiliki 10,1 inci, meskipun ada beberapa 11,6 inci. Jika dikategori laptop kita akan menemukan model dengan layar 14 inci pada umumnya dan dalam kisaran harga yang sama seperti netbook

Jadi, dengan ini netbook dan laptop yang harganya sama atau kurang, dan beratnya sama atau kurang, dan datang dengan layar lebih besar dan lebih kecil dari Chromebooks, aku masih bisa melakukan semua hal berbasis cloud yang Anda bicarakan, tapi saya juga bisa memiliki komputer penuh juga?

Iya

Jadi saya akan ingin Chromebook karena ...?

Pertanyaan bagus

---

Referensi

http://gadgetwise.blogs.nytimes.com/2011/06/05/googles-new-chromebook-explained            

writer : khairu alman

Pada kesempatan kali ini, saya mau memberikan sedikit penjelasan mengenai tekhnologi yang sedang berkembang dan sedang hangat-hangatnya dibicarakan di jagat kodingan pemrograman web dan sekitarnya. Teknologi yang saya maksud itu adalah jQuery (dibaca jekueri).

Sesuai dengan kutipan yang saya ambil di wikipedia yang berbunyi

“jQuery adalah pustaka JavaScript kecil bersumber terbuka yang menekankan pada interaksi antara JavaScript dan HTML. Pustaka ini dirilis pada Januari 2006 di BarCamp NYC oleh John Resig dan berlisensi ganda di bawah MIT dan GPL.

Microsoft dan Nokia telah mengumukan akan mengemas jQuery di platform mereka. Microsoft awalnya mengadopsinya dalam Visual Studio untuk digunakan dalam ASP.NET AJAX dan ASP.NET MVC Framework, sedangkan Nokia akan mengintegrasikannya dalam kerangka Web Run-Time mereka.(Wikipedia,2013)”

Oke, paragraf kedua tidak penting sama sekali. Lupakan paragraf dua, dan fokus ke paragraf pertama kutipan tersebut. Sudah terlihat jelas bahwa jQuery merupakan kumpulan JavaScript yang dikemas sedemikian rupa sehingga bisa digunakan untuk manipulasi komponen di dokumen HTML, menangani event, animasi, efek, dan melakukan request ke server menggunakan AJAX. Tujuan dari pembuatan jQuery ini hanya satu, yaitu membuat penggunaan JavaScript menjadi relatif sangat mudah. Sesuai dengan slogan dari jQuery itu sendiri yaitu “Write Less Do More...”.  

Sebenarnya saya juga baru dalam menggunakan jQuery ini, tapi dari serangkaian kegiatan saya bersama dengan jQuery, saya merasa sangat terbantu dengan adanya jQuery yang mempermudah dalam pembuatan Web Apps yang lebih interaktif dan tentunya Cantik. Ditambah lagi dengan adanya berbagai macam Plugin dari jQuery yang tentunya akan menambahkan kemudahan yang mungkin sebelumnya hanya bisa kita khayalkan dalam pengembangan aplikasi web.

Untuk infomasi lebih lanjut bisa langsung di cek ke www.jquery.com

Disana terdapat banyak infomasi tentang fungsi-fungsi yang ada pada jQuery. Mungkin pada Postingan berikutnya saya akan memberi sedikit contoh tentang pembuatan beberapa aplikasi sederhana menggunakan jQuery, atau mungkin membahas lebih dalam mengenai penggunaan sebuah fungsi pada jQuery.

#AreaCurhat:
“Jujur, kesulitan ketika nulis pake bahasa formal seperti ini... (Nanda, 21Thn)”